agak jauh ke depan

kalau aku lihat dia,
aku cuma membayangkan sosok dia.
sosok dia sebagai daging bernyawa

tapi aku pernah berpikir
agak jauh ke depan.
aku pernah berpikir,
aku akan mati tertabrak mobil dan dia mengantarku ke lubang tanah
atau dia akan sakit jantung dan aku mendoakannya di samping batu nisan

kalau aku bertemu anak baru di sekolah,
aku jadi terbayang graduation night.
aku akan memeluk anak itu
dia akan kuliah di perancis, ambil jurusan desain
dan aku akan ke bandung, mau jadi insinyur.
anak itu pasti akan menangis
terharu, sekian lama pertemanan ini berjalan

kalau aku dapat teman sekamar,
aku langsung terpikir nanti mungkin ada truk barang datang di depan asrama
pintunya terbuka, menunggu kardus-kardus barangnya bergerak ke luar
barang-barang selama beberapa tahun dia di sini
pasti dia akan meneteskan paling tidak 1 tetes air mata
akan merindukan tempat ini, katanya.

kalau aku bertemu kamu,
memang kamu pikir apa? semuanya juga sama saja
mungkin nanti kamu akan mati
atau amnesia, atau pindah keluar negeri untuk S2, atau mungkin bekerja
atau bisa saja, kamu hanya akan sekedar pergi.

2 comments:

Anonymous said...

unyu banget jap! tapi jangan sentimentil sama semua orang, capek hati.

Anka said...

bukan, met. maksud gue, tiap orang yang gue temui pasti suatu saat bakal berpisah juga sama gue. temenan, akhirnya pisah. pacaran, akhirnya putus. kalaupun jadi suami istri, akhirnya kan akan meninggal juga. haha