kisah angin dan anak ayam

Selamat malam Jakarta. Yak, kembali lagi bersama saya Loonah Maia yang abis bikin vid-, ups, maksud saya, kembali lagi bersama saya Prianka Adi Iradati di acara video mes-, ups, maaf, maksud saya di acara Liputan Fajar. Lugas, akurat, dan mesu-, maksud saya dan lugas, akurat, dan tepat.

muncul kotak bergambar di sudut kiri layar <------- ceritanya berita. hahaha

Pada tanggal 3 Juni 2010 sekitar pukul 21.30 malam terjadi bencana alam di daerah-entah-di-mana. Dari hasil laporan kepolisian, kerusakan yang terjadi memang disebabkan oleh bencana alam. Namun, beberapa saksi mata menyebutkan adanya dugaan keterlibatan narapidana berbahaya yang berhasil kabur, Jeanne Eureka*, dengan pahlawan kita, Prianka Adi Iradati. Loh, namanya kok sama kayak saya? okelah, berita tetep lanjut. Yak berikut akan kami tayangkan rekaman peristiwa dari video mes-, maksud saya video amatir.

* Jeanne Eureka pernah tampil dalam postingan saya yang berjudul Catterpillar in the tree

via windows live messenger
Prianka says:
Syuuung *angin berhembus
Jeanne Eureka says:
wowowoo
krrrr krrrrr (suara burung)
Prianka says:
Brak! *pohon tumbang
Syuuung *angin berhembus lagi
Jeanne Eureka says:
piyek piyek (anak ayam lewa)
*lewat
Prianka says:
SYUUUUUNG *topan
PIYEK PIYEK *anak ayam panik
Jeanne Eureka says:
BRAK BRAK BRAK (pohon bertumbangan)
PIYEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEKKKKKK
(akhir hidup si anak ayam)
Prianka says:
Sumpaaaah hahahaha ngakak
Jeanne Eureka says:
kasihan si anak ayam
PIYEEEK PIYEK PIYEK PIYEK *sroooottt* (ibu ayam menangis)

EH WAKTU LAGI CHAT GUE NGAKAK LO SUMPAH WAKAKAKKAAKAK
Demikian Liputan Fajar. Setelah ini akan ada video Loonah Maia (tapi bohong), jangan ke mana-mana. Saya Prianka Adi Iradati mewakili segenap kru yang bertugas mengucapkan terimakasih.

0 comments: