social media

mampir ke rumah eyang, buat nugas dan internetan, memberi dampak sampingan juga, saya jadi nonton tv. saluran yang dipasang saat ini saluran berita, dan sekarang banget nih, sedang ada pembahasan tentang anas, tepatnya pembahasan twitter-nya anas.

si pengamat politik yang diwawancara membicarakan apa saja tweet-nya anas, bagaimana reaksi masyarakat; retweet-kah, komenkah, dan sebagainya.

beliau bahkan menyebutkan,"... saya pantau akunnya anas..."

saya pantau.

saya pantau, men.

kalau orang awam yang ngomong, itu sama saja dengan "...saya stalk akunnya anas..." ga sih?

haha.

dunia memang berubah cepat ya, perasaan waktu SMA, twitter buat saya adalah sebuah social media baru yang tombol sign up-nya nempel di browser pilihan saya, sebuah social media iseng yang warna birunya lucu dan bagus, sampai akhirnya saya memutuskan untuk klik tombol itu dan sign up. sekarang, social media bahkan bisa jadi alasan sebuah masalah ("gua gak suka deh sama si itu, bacot banget twitternya"), bisa jadi penyebaran informasi yang efektif, iklan yang menarik, kuis online yang heboh, dan sekarang bahkan bisa jadi alat untuk analisis politik.

benar-benar, ini adalah era informasi.

yang sesungguhnya merantau hanyalah informasi, dan kita, beserta otot dan tulang-belulang kita, terduduk diam dan statis di suatu tempat di depan laptop.

rasanya kita seperti sudah berjalan di muka bumi ini, padahal hanya kode-kode biner program itu yang mengirimkannya ke muka kita!

huff, makanya, saya mau jalan-jalan.
jalan-jalan sungguhan.
ke phuket? :p