Pertanda

Di suatu pagi yang dingin dan menyebalkan (karena ada UAS jam 8), gue bangun dengan tangan kanan pegal. Pegal, gara-gara efek dari ujian sebelumnya. Ujian sebelumnya adalah ASDAL (Analisis Sumber Daya Alam dan Lingkungan hidup) di mana gue harus menjelaskan mengenai geologi. Di situ gw menulis siklus batu dengan panjang. Soalnya juga banyak banget, ditambah lagi waktu yang sangat singkat, akhirnya gw mengerjakan semuanya dengan terburu-buru.

Intinya, akhirnya tangan gw pegal.


Nah, kembali lagi ke pagi yang dingin dan menyebalkan itu, gw mencari-cari C**nterpain untuk gue oleskan ke tangan. Tapi, entah kenapa, C**nterpain itu raib entah kenapa dan gue justru menemukan Trombop*b, obat oles untuk memar, keseleo, dsb. Gue ga mikir apa-apa lagi dan memutuskan untuk segera siap-siap.

Di kampus, gue menjalani ujian gue seperti biasa dan setelahnya gue ke lapangan voli. Di lapangan voli gue menemukan cowok-cowok PL, kayak Icang, Valid, Ikhwan, Zul, dsb, pada main voli. Gue pun ikut main.

Lalu kejadian ini berlangsung dengan sangat cepat:
Ikhwan ngasih umpan bola ke gue
Bola melambung tinggi, hampir sejajar dengan net
Bola mulai mengisyaratkan dia akan mendarat di belakang gue
Gue mundur
Gue loncat
Gue pukul bola
Gue mendarat
Pendaratan yang salah.

Kaki kiri gue, yang terbalut dalam sepatu cantik --" jatuh dalam keadaan tertekuk dan langsung menghantam tanah

keseleo

kaki gue langsung memar. langsung sakit. langsung bengkak. langsung lecet.

Mungkinkah ditemukannya Trombop*b di pagi yang dingin dan menyebalkan tadi adalah sebuah pertanda bagi saya?

...

0 comments: